MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE
FISIOLOGIS
PADA Ny “S” GIPOAO DENGAN MASALAH MUDAH LELAH
DI RUANGAN DI POLI KIA/KB
PUSKESMAS MEKAR
TANGGAL 22 DESEMBER 2011
No. Registrasi :
Tanggal
masuk : 22-12-2011
Tanggal
pengkajian : 22-12-2011
Diagnosa : GI P0 A0
Nama
pengkaji :
LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR.
A.
Identitas Ibu / Suami
Nama : Ny. “S” / TN. “J”
Umur : 23 tahun / 27 tahun
Suku : TOLAKI/ TOLAKI
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / SWASTA
Alamat : Jln.Mekar Jaya
Lama Menikah :
± 1 TAHUN
B.
Data Biologis
1. Alasan datang : untuk memeriksakan
kehamilanya
2. Keluhan utama : mudah lelah
3. Riwayat keluhan utama
a. Mulai timbulnya : 3 bulan yang lalu
b. Sifat keluhan : hilang timbul
c. Faktor pencetus : pembesaran janin
d. Lokasi keluhan :
daerah perut tembus belakang
e. Pengaruh keluhan tersebut mengganggu aktivitas tubuh.
4. Riwayat kesehatan yang lalu
a. Ibu tidak pernah menderita penyakit keturunan dan menular
b. Tidak ada riwayat alergi terhadap makanan atau obat-obatan
c. Tidak ada riwayat operasi, opname, trauma dan transfuse darah.
d. Jatung :
tidak
e. Hipertensi :
tidak
f. DM :
tidak
g. Penyakit lainnya :
tidak
5. Riwayat kesehatan keluarga
Tidak ada riwayat penyakit
menular / penyakit keturunan atau menular dalam keluarga klien
6. Riwayat reproduksi
a. Riwayat haid
- Menarche : 15 tahun
- Siklus haid : 28-30 hari
- Perlangsungan haid : 6-7 hari
- Perlangsungan haid : normal
b. Riwayat obstetri
1. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu;
2. Riwayat Kehamilan sekarang
- ibu mengatakan hamil pertama tidak pernah keguguran
- HPHT :
16-02-2011
- TP :
26-11-2011
- Pergerakan
janin dirasakan sejak umur kehamilan 20 minggu sampai sekarang pada daerah
abdomen bagian bawah dan sisi kiri perut ibu
- sejak amnorea : tidak ada spooting
- imunisasi TT : 2 kali yaitu pada umur kehamilan 16 minggu dan pada umur kehamilan 20 minggu
3. Riwayat ginekologi
Tidak ada riwayat penyakit
neoplasma, infertilitas maupun infeksi atau reproduksi
4. Riwayat KB
Ibu belum pernah
menjadi aksebtor KB
7. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
a. Kebutuhan nutrisi
Kebiasaan :
1. Pola makan :
baik
2. Frekuensi makan : 3 x sehari
3. Kebutuhan minum / cairan : 6-8 gelas / hari
4. nafsu makan :
baik
5. pantangan
makan : Ibu mengatakan tidak ada makan pantangan
6. Perubahan
selama hamil : tidak ada
perubahan saat hamil
b. Kebutuhan eliminasi
Kebiasaan eliminasi
BAK
1. Frekuensi
BAK : 4-5 x / hari
2. Warna
/ bau khas :
kekuningan / khas amoniak
3. Gangguan
eliminasi BAB : tidak ada
Kebiasaan selama hamil :
1. Frekuensi : 5-6 x/ hari
2. Warna : kekuningan
3. Bau : khas
4. Masalah
: tidak ada
Kebiasaan eliminasi BAB
1. Frekuensi :
1-2x/ hari
2. Konsistensi : lunak
3. Masalah :
tidak ada
c. Kebersihan Diri
Kebiasaan
1. Kebersihan rambut : bersih, keramas 2x seminggu memakai sampo
2. Kebersihan badan : bersih, mandi 2x sehari memakai sabun mandi
3. Kebersihan gigi/mulut : setiap kali mandi dan sebelum tidur
4. Kebersihan genitalia dan anus : dibersihkan tiap
kali BAK/BAB dan mandi
5. Kebersihan kuku tangan : di bersihkan/dipotong 1x seminggu
6. Kebersihan pakaian :
diganti setiap kali kotor dan sesudah mandi
7. Perubahan selama hamil : tidak ada perubahan selama hamil
d.Kebutuhan istirahat / tidur
Kebiasaan
istrahat/ tidur
1. Istirahat
/ tidur siang : 2 jam (pukul
13.00-15.00)
2. Istirahat
/ tidur malam : ± 8 jam (pukul 13.00 – 05.00
wita)
3. Perubahan
selama hamil
tidak ada perubahan
Kebiasan selama hamil
1.
Malam : 8 jam (pukul 21:00-05.00)
2.
Siang : 1 jam (pukul 13.00-15.00)
3.
Masalah : tidak ada
8. Pemeriksaan fisik
1. Pemeriksaan
fisik umum
a. Keadaan
umum baik
b. Kesadaran
composmentis
c. BB : 55 kg
d. TB : 150 cm
e. LILA : 25 cm
f. Tanda-tanda vital
TD : 110/80
mmHg
N : 82 x/menit
S : 36,5 0C
P : 20 x/menit
2. Pemeriksaan khusus (inspeksi, palpasi,
auskultasi dan perkusi)
1. inspeksi kepala dan rambut
a. rambut : hitam, lurus, panjang
b. rontok : tidak ada
c. ketombe : tidak ada
d. benjolan :
tidak ada
2. inspeksi wajah
a. ekspresi :
tenang
b. cloasma : tidak ada
c. oedema : tidak ada
3. inspeksi
mata
a. Simetris : kiri
b. Konjungtiva
: tidak ahemis
c. Sclera : tidak iklerus
d. Penglihatan
: (+) kiri dan kanan
4. inspeksi hidung
a. simetris : kiri dan kanan
b. polip : tidak ada
c. secret : tidak ada
d. penciuman : baik
5. inspeksi mulut
dan gigi
a.
kelembapan bibir : ya
b.
sariawan : tidak ada
c.
gigi tanggal : tidak ada
d.
caries : tidak ada
6. inspeksi telinga
a.
simetris : kiri dan kanan
b.
daun telinga : pembentukan sempurna
c.
secret : tidak ada
d.
pendengaran : normal
7. inspeksi/palpasi leher
a.
pembesaran vena jugularis : tidak ada
b.
pembesaran kelenjar tyroid : tidak ada
8.
inspeksi/palpasi payudara
a.
simetris : kiri dan kanan
b.
piting susu : menonjol
c.
aorela : mengalami hyperpigmentasi
d.
benjolan : tidak Nampak
e.
clostrum : ada
9.
inspeksi abdomen
a.
pembesaran perut sesuai
kehamilan
b.
bekas luka operasi : tidak ada
c.
linca nigra : ada
d.
tonus otot perut : tidak tegang
10.
inspeksi ginetikal
tidak dilakukan
11.
inspeksi palpasi/perkusi
tungkai bawah
a.
simetris kiri dan kanan
b.
tidak odema dan varises
c.
reflex patella (+)
2.
Pemeriksaan
obstetrik
1. Palpasi abdomen
o
Leopold I :
TFU pertengahan pusat - PX
o
Leopold II : Punggung kiri
o
Leopold III : Presentasi kepala
o
Leopold IV :
kepala belum masuk DAP (konvergien)
2
Auskultasi
DJJ (+) , 132 x / menit, kuat dan teratur
3
Pemeriksaan
panggul
Tidak dilakukan pemeriksaan
4
Pemeriksaan
laboratoium
Pemeriksaan labolatorium tidak
dilakukan
C. Data Psikologis / Sosiologis
1. Ibu sangat senang
dengan kehamilannya
2. konsultasi
kesehatan pada bidan.
D. Data Spiritual
1. ibu tetap
melaksanakan ibadah (shalat )
2. ibu selalu
berdoa agar kehamilannya berjalan normal.
LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
GIP0A0, umur kehamilan 32 minggu 5 hari, kehamilan intra uterine, tunggal, janin hidup,punggung kiri, presentase kepala, kepala sudah masuk PAP (konvergen),
keadaan ibu dan janin baik dengan
masalah ibu mudah lelah
1.
GI P0 A0
Dasar
DS
~ Ibu mengatakan kehamilan pertama dan
tidak pernah keguguran
DO
~
Tonus otot perut tegang
~
Tampak linea nigra
Analisa dan interprestasi
Hamil pertama kali dan tidak pernah keguguran pada pemeriksaan fisik tonus
otot perut tampak tegang kerena mengalami peregangan dari isi uterus (janin
yang semakin membesar ) linea nigra yang timbul sebagai akibat timbulnya
hormone masih ( melanophore stimulating harmone ) yang di hasilkan kelenjar
hipofisis lobus inferior (sinopsis obstetri, rustam rauchtar )
2. Umur kehamilan 32 minggu 5 hari
Dasar
DS
~
HPHT 07-04-2011
DO
~
TP : 14-01-2012
~
Tanggal Kunjungan : 22-12-2011
~ TFU pertengahan pusat - PX
Analisa dan interprestasi
Dari hasil HPHT tanggal 07-04-2011 s/d tanggal kunjungan 22-12-2012,
masa getasi 32 minggu pada palpasi leopold 1 TFU pertengahan pusat - PX (hukum neogle)
3.
Kehamilan intrauterine
Dasar
DS
~
Sejak amenorea
·
Ibu
mengatakan tidak pernah mengalami nyeri selama
kehamilan
·
Ibu
mengatakan tidak ada spoting selama kehamilan
DO
~Pada saat melakukan palpasi ibu tidak merasa nyeri
Analisa
dan interpretasi
~
dari sejak amnorhoea hingga kehamilan 28 minggu 3 hari
ibu tidak pernah ada keluhan nyeri abdomen sehingga dapat di duga
kehamilanintra uterin (manubuah ilmu kandungan 1998)
4.
Janin tunggal
Dasar
DS:-
DO: DJJ terdengar satu pada bagian kiri ibu dan teraba dua bagian
terbesar janin.
Analisa dan
interpretasi
Pada pemeriksaan leopold teraba dua bagian terbesar janin dimana
keras, bulat, melenting dan mudah digerakan menandakan bagian kepala janin dan
jika lunak tidak melenting dan susah digerakan menandakan bokong, DJJ terdengar
satu pada kuadran kiri bawah perut ibu, ini menandakan bahwa janin tunggal.
(Hanuaba, kesehatan reproduksi wanita, 1998)
5.
Janin Hidup
Dasar
DS
~ Ibu
mengatakan pergerakan janin dirasakan sejak umur kehamilan 20 minggu
DO
~
DJJ (+) kuat dengan frekuensi 132x/menit
Analisa dan interpretasi
Pergerakan janin sudah di rasakan sejak umur 20 minggu dan
pemeriksaan DJJ terdengar jelas menandakan janin hidup.(hokum varney)
6.
Punggung kiri
Dasar
DS : ibu mengatakan
pergerakan janinnya dibagian kiri perut ibu.
DO : pada palpasi abdomen
leopold II, pada bawah punggung janin
pada sisi kiri perut ibu dan pada auskvitasi DJJ terdengar jelas pada
bagian sisi kiri bawah perut ibu.
Analisis dan interprestasi
Pada saat pemeriksaan leopold II teraba keras, panjag, datar,
seperti papan sedangakan disisi lain teraba bagian kecil dari janin. (sarwono
prawirohardjo,2006)
7.
Presentase
kepala
Dasar
DS : -
DO
~ pada palpasi III, teraba keras, bulat, melenting pada bagian bawah
uterus
Analisa dan interpretasi
~ Saat
palpasi abdomen leopold III, teraba keras, bulat
melenting pada bagianbawah uterus, bila di goyangkan ada lentingan, pertanda
kepala janin (winu josastro, 2008)
8. Kepala belum masuk PAP
Dasar
DS
:
DO
: pada pemeriksaan leopold IV, kepala janin belum masuk PAP (konvergen).(hanafi
wink josastro)
Analisi
Presentasi
Pada
saat pemeriksaan 24, tangan kanan di letakkan pada bagian bawa kanan uterus
danv tangan kiri pada bagian bawah kiri uterus, dan pada saat pemeriksaan
tangan masih bias di pertemukan yang menandakan kepala belum masuk PAP
(konvergen )
9.
Keadaan ibu
dan janin baik
Dasar
DS
~ Ibu mengatakan pergerakan janin
dirasakan sejak umur kehamilan 20 minggu
DO
~ Keadaan umum ibu baik
~ Kesadaran composmentis
~ TTV : dalam batas normal
Ø
TD : 110/80 mmHg
Ø
N : 82 x/menit
Ø
S : 36,5OC
Ø
P : 20x/menit
~
Saat palpasi
tampak pergerakan janin
~ Saat auskultasi,
DJJ (+) dengan frekuensi 132/menit
terdengar jelas, teratur, dan teratur pada kuadran kiri bawah perut ibu.
Analisa dan interpretasi
~keadaan komposmentis, tanda-tanda vital dalam batas normal yang menandakan keadaan umum ibu baik
~DJJ (+) dengan frekuensi antara 132x/menit, jelas, kuat, dan teratur menunjukkan
janin dalam keadaan baik
(Winkjosastro,2002).
10. Masalah mudah lelah
Dasar
DS
~
Ibu mengatakan mudah lelah
DO
~
Ibu tampak tenang
Analisa dan interpretasi
~
Masalah nyeri ulu hati yang di rasakan ibu merupakan hal yang normal dalam
kehamilan, karena disebabkan pembesaran uterus yang menekan diafragma ( Obstetri Fisiologi)
LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
Tidak ada yang mendukung terjadinya
diagnosa / masalah potensial
LANGKAH IV. PERLUNYA TINDAKAN SEGERA / KOLABORASI
Tidak ada data yang mendukung
untuk dilakukannya tindakan segera / kolaborasi
LANGKAH V. RENCANA ASUHAN
1. Tujuan :
-
Agar
keadaan ibu dan janin baik
-
Mengidentifikasi
dini adanya tanda bahaya kehamilan dan mencegah terjadinya komlplikasi
kehamilan
-
Memberikan
dukungan psikologis dari keluarga dan petugas sehingga ibu dapat beradaptasi
dengan keadaan yang di alaminya.
2. Kriteria keberhasilan
-
Respon
positif dari ibu dan keluarga terhadap apa yang telah di diskusikan bersama
dengan bidan
-
Ibu
dapat beradaptasi dengan keadaan yang dialaminya.
-
Ibu
bersedia melakukan semua anjuran yang di berikan
Rencana Asuhan
1. Senyum,
salam, sapa dan sentuh.
Rasional :
Memberikan rasa nyaman kepada ibu
sebelum dilakukan pemeriksaan
2. Menjelaskan
kepada ibu tentang tindakan yang akan dilakukan
Rasional :
Agar ibu mengerti
akan pentingnya pemeriksaan itu sehingga ibu bersedia untuk di periksa.
3. Jelaskan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan
Rasional : menjelaskan pada ibu
tentanghasil pemeriksaan agar ibu tidak kwalif dan mengetahui perkembangan kehamilannya.
4.
Anjurkan ibu
untuk istrahat yang cukup
Rasional :
Suplement zat besi
dapat meningkatkan kadar HB ibu, disamping mengkonsumsi makanan yang mengandung
zat besi, mineral khususnya sehingga tidak terjadi devisiensi calsium dan bagi
janin diperlukan untuk pertumbuhan tulang.
5.
Kenalkan ibu pada 10
tanda-tanda kehamilan
¯ Sakit kepala yang hebat
¯ Mual dan muntah yang berlebihan
¯ Perdarahan pada jalan lahir
¯ Hipertensi
¯ Penglihatan kabur
¯ Oedema
¯ Gerakan janin berkurang
¯ Ketuban pecah sebelum waktunya
¯ Perdarahan di sertai dengan nyeri
¯ Pucat, lesu dan letih
Rasional : Dengan memberi penjelasan tentang
tanda-tanda bahwa dalam kehamilannya tersebut, ibu dapat mengerti penjelasan
dan anjuran bidan jika ibu mengalami salah-satu diantara tanda-tanda bahaya
kehamilan ibu akan segera dating menghubungi bidan
6.
Berikan
health education pada ibu tentang :
~Personal
hygiene,
~gizi ibu hamil
~obat-obatan
Rasional :
ü makanan bergizi dibutuhkan untuk kesehatan ibu selama dalam masa
kehamilan, perkrmbangan janin, persiapan persalinan dan laktasi
ü menjaga personal hygiene selama masa kehamilan dapat mengurangi
terjadinya infeksi yang dapat menyebabkan nyeri pada saat BAK terutama pada
bagian genital
ü obat-obatan sangat di butuhkan ibu hamil dengan menjaga kondisi agar
janinnya tetap tumbuh sehat.
7. Ajarkan pada ibu tentang cara perawatan
payudara
Rasional : bebrapa minggu setelah tumbuh
perubahan-prubahan pada kelenjar payudara
menjadi penuh, tegang, areola lebih banyak mengandung pigmen dan puting
susu sedikit membesar.
8.
Anjurkan pada ibu untuk ANC
secara teratur
Rasional : dengan pemeriksaan secara teratur dapat di deteksi secara
dini adanya kelainan dan komplikasi kehamilan
9.
Anjurkan pada ibu untuk
bersalin dirumah sakit dan ditolong oleh bidan
Rasional :
Pada saat persalinan dan kemungkinan
terjadinya kelainan dan komplikasi, apabila persalinan dilakukan di rumah sakit
dan di tolong oleh bidan atau dokter dan apabila kemungkinan tersebut terjadi
maka dapat di lakukan tindakan segera
10.
Anjurkan pada ibu untuk
mempersiapkan kebutuhan atau perlengkapan persalinannya
Rasional :
Agar ibu dan keluarga lebih siap menghadapi
proses persalinan
11.
Jelaskan pada ibu tentang
tanda-tanda persalinan
Rasional :
-
Sakit pada bagian perut tembus
belakang
-
Rasa sakit bagian bawah perut
semakin sering dan kuat
-
Keluar lender bercampur darah
(show)
-
Keluar air dari jalan lahir
atau ketuban
12.
Anjurkan pada ibu untuk ber KB
setelah masa nifas
Rasional :
Untuk mengatur jarak kehamilan dan
memberikan aktu yang cukup untuk pulihnya organ reproduksi
13.
Lakukan pendokumentasian
Rasional :
Sebagai bukti pertanggung jawaban atas
tindakan yang telah dilakukan.
LANGKAH VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 22 Desember 2011 jam 10.30 (WITA)
1. Senyum, sapa, salam dan sentuh
2. Jelaskan kepada ibu tentang indakan yang dilakukan
3. Jelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
4. Jelaskan pada ibu untuk istrahat yang cukup
5. Mengenalkan pada ibu tentang tanda-tanda bahaya dalam kehamilan
6. Memberitahukan Health Education yang berhubungan
dengan
-
Makanan
yang bergizi.
-
Personal
hygiene
-
Obat-obatan
7. Ajarkan pada ibu cara merawat
payudara
8. Anjurkan pada ibu untuk ANC
9. Anjurkan pada ibu untuk
bersalin di rumah sakit dan di tolong oleh dokter atau bidan
10. Anjurkan pada ibu untuk
mempersiapkan kebutuhan atau perlengkapan persalinannya
11. Jelaskan pada ibu tentang tanda-tanda persalinan
12. Anjurkan pada ibu untuk ber KB
13. Lakukan pendokumentasian
LANGKAH VII. EVALUASI
Tanggal 22 Desember 2011, jam 10.30 WITA
1. Ibu dapat merespon dengan baik
2. Keadaan umum ibu dan janin
baik.
TD : 110/80 mmHg
N : 82x/menit
S : 36,50C
P : 20x/menit
BB :50 kg
TB :150 cm
Lila: 25 cm
Djj : 132x/menit
3. Ibu bersedia minum obat yang di berikan oleh
bidan dan bersedia untuk memeriksa kehamilannya lagi
4. Ibu senang setelah mengetahui
kehamilanya dalam keadaan baik
5. Ibu mengerti dengan semua penjelasan yang
diberikan dan mau melakukan semua anjuran yang di berikan.
6. Telah dilakukan
pendokumentasian hasil asuhan kesehatan antenatal care
PENDOKUMENTASIAN
HASIL ASUHAN KEBIDANAN
( S O A P )
Identitas Istri/suami
Nama
: Ny. “S” / Tn. “J”
Umur
: 21 Thn / 23 Thn
Suku : TOLAKI/ TOLAKI
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT
/SWASTA
Alamat : Jln. Mekar
Lama
Menikah : ± 1 Tahun
Data
subyektif (S)
1. Ibu hamil yang pertama kali dan tidak pernah mengalami keguguran.
2.
HpHt 07-04-2011
3.
Ibu
mengatakan pergerakan janin dirasakan pada umur kehamilan 20 minggu.
4.
Ibu
mengatakan merasa mudah lelah
5.
Ibu tidak
pernah menderita penyakit keturunan dan menular
6.
Tidak ada
riwayat operasi
7.
ibu
mengatakan mudah lelah
Data Obyektif (O)
1.
Kesadarn
komposmentis
2.
GIP0A0
3.
TP : 14-01-2012
4.
Tanggal
kunjungan : 22-12-2011
5.
BB : 50 kg
6.
Lila : 25 cm
7.
TTV dalam
batas normal
TD : 120/80 mmHg
N :
80 kali/menit
S :
36,5 0C
P :
20 kali /menit
8.
Sklera tidak ikterus
konjungtiva tidak pucat
9.
Tidak ada oedema pada wajah
10.
Tonus otot perut tampak tegang,
tampak linea nigra
11.
Pembesaran prut sesuai umur
kehamilan
12.
Palpasi abdomen
¯ Leopold I : TFU pertengahan
pusat - px
¯ Leopold II :
Punggung kiri
¯ Leopold III :
presentase kepala
¯ Leopold IV : kepala
belum masuk PAP (konvergen)
Assesment (A)
GIP0A0, kehamilan 32 minggu, intra uterine, janin
tunggal, janin hidup, punggung kiri, presentase kepala, kepala belum masuk PAP,
kedaan ibu dan janin baik dengan masalah mudah lelah.
Planning (P)
1. Ciptakan hubungan yang baik Senyum, sapa, salam
Hasil : Ibu membalas dengan ramah
2. Jelaskan kepada ibu tentang tindakan yang akan
dilakukan
Hasil : Ibu bersedia untuk di periksa
3. Jelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
Hasil
: ibu mengerti dan memahami penjelasan yang diberikan
4. Anjurkan pada ibu untuk istrahat yang cukup
Hasil
; ibu mengerti dan bersedia melaksanakan anjuran bidan
5. Kenalkan pada ibu tentang 10 tanda kehamilan
bahaya kehamilan
Hasil
: ibu mengerti dan bersedia menghubungi bidan bila ada tanda-tanda bahaya
kehamilan.
6. Berikan pendidikan kesehatan
Hasil : ibu mengerti dan akan melaksanakan anjuran yang di
berikan
7.
Anjuran pada ibu tentang cara
perawatan payudara
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melakukan
anjuran bidan
8.
Anjurkan pada ibu untuk ANC
Hasil : ibu bersedia untuk datang kembali untuk memeriksakan kehamilannyasesuai
dengan jadwal yang telah ditentukan.
9.
Anjurkan pada ibu untuk
bersalin di rumah sakit dan di tolog oleh bidan atau dokter
Hasil ; ibu bersedia untuk bersalin
10.
Anjurkan pada ibu untuk mempersiapkan
kebutuhan atau perlengkapan persalinannya
Hasil : agar ibu dan keluarga lebih siap
menghadapi proses persalinan
11.
Anjurkan pada ibu agar ber-KB
setelah masa nifas
Hasil : untuk mengatur jarak kehamilan dan
memberikan waktu yang cukup untuk pulihnya organ-organ tubuh.
12.
Lakukan pendokumen
13.
Hasil : ibu mau bersedia
malakukan pendokumentasian
Lampiran
Masa Gestasi
HPHT :
07-04-2011
Tanggal kunjungan ; 14-01-2012
HPHT 07-
04-2011 3 mg 3 hari
05 4 mg 3 hr
06
4 mg 3 hr
07 4 mg 3 hr
28 4 mg 3 hr
09 4 mg 3 hr
10 4 mg 3 hr
22-11-2011 3mg
1 hr
30mg 20 hr
2 mg 5 hr
32 mg 5 hr
0 komentar:
Posting Komentar
jangan lupa komentar yah